Bagian 3 : Bagaimana Bisa Aku Mencintai Manusia Sepertimu?.

Bersamamu sampai detik ini.
Menghabiskan waktu bersamamu setiap hari.
Berbagi duniaku denganmu.
Bahkan duniamu pun menjadi menjadi duniaku.
Sudah tak ada lagi kata aku ataupun kamu.
Ruang dan waktu telah menggariskan kita untuk bersatu di titik temu.

Ya begitulah.
Segala cerita bertaut menjadi satu.
Segala rasa berpadu bersama waktu.
Masih bertahan untuk mimpi?.
Apa kabar dengan mimpi-mimpi sederhana kita?.
Aku tahu kamu tipe manusia yang akan memperjuangkan dengan segala usaha.

Banyak sebenarnya yang ingin ku utarakan.
Tapi kau tahu, aku tak pandai merangkai kata sampai mengena.
Bahkan seringkali kita salah paham dalam memberi makna.

Kamu bukanlah seorang yang pelupa.
Untuk setiap detik dan ruang tentang kita.
Rasanya udah lama banget ya?.
Padahal masih banyak waktu yang harus kita lalui di depan sana.
Masih banyak cerita yang harus kita bagi berdua.
Masih banyak rintangan juga tantangan yang menguji kita dalam kata "bersama".

Bagaimana bisa aku aku mencintai manusia sepertimu?.
Bahkan kamu mungkin akan berpikir yang aneh entah sampai batas mana.

Hai, Kamu.
Iya, Kamu.
Kamuku.

Seberharganya kamu adalah seberharganya masa depanku.
Begitu pun rasamu juga segalamu.
Jika masih saja pertanyaan muncul bagaimana bisa aku mencintai manusia sepertimu?.
Maka jawabannya adalah karena orang itu kamu.
Iya.
Kamu.

Ini minggu ke-39 aku mencintaimu.
Menjadikan kamu bagian dari semestaku.
Menjadikan kamu bagian dari isi doaku.

Jika masih ada pertanyaan seberapa masih akan rasa itu?.
Tanyakan pada hatimu juga.
Maka akan kita temukan makna dalam 277 hari kita.

Juga siapkah untuk ratusan bahkan ribuan hari selanjutnya?.

Aku mencintaimu.
Itu saja.

Komentar

Postingan Populer